Sebagai
Warga Negara Indonesia , tentunya sudah gak asing lagi bukan dengan kata "
JFC " ini ??
Hah
.. belum tau JFC lah taunya apa'an ? KCF ?? Waduhh guys , jangan cuma tau KFC
dong itu kan milik negara orang. Mendingan tahu JFC , keren tau !! Nih aku kasih
tau ya .. JFC atau yang sering di kenal dengan Jember Fashion Carnival ini
adalah salah satu karnaval yang terheboh dan menarik di dunia loh .. Widih ..
Sampai - sampai JFC ini menduduki peringkat ke - 4 Di Dunia sebagai Karnaval
Paling Heboh dan Menarik di Dunia .. ( Tapi bukan di akhirat loh ya .. heheheh
) . JFC ini juga merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memperkenalkan
budaya - budaya dan warisan luhur bangsa . Selain itu budaya yang diperkenalkan
bukan hanya budaya yang berasal dari daerah Jember aja loh , tapi dari seluruh
Nusantara . Selain untuk memperkenalkan budaya Nusantara , melalui even ini
juga diharapkan dapat menimbulkan rasa cinta tanah air Indonesia karena Negeri
ini adalah Negeri yang kaya akan Budaya dan SDA . Tak ketinggalan tentunya juga
merupakan salah satu upaya untuk melestarikan budaya Nusantara pada era
globlalisasi ini agar budaya di Negeri Tercinta ini tidak punah guys . Keren
kan .. Ok untuk lebih jelasnya tentang JFC silahkan baca artikel di bawah ini ,
Happy Reading ya .. J
Sedikit
Deskripsi tentang JFC ( Jember Fashion Carnaval)
Jember Fashion Carnaval (Indonesia : Karnaval
Busana Jember) atau sering disebut JFC adalah sebuah even
karnaval busana yang setiap tahun digelar di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Karnaval ini digagas oleh
Dynand Fariz yang juga pendiri JFC Center.
Sebanyak
400 an peserta berkarnaval, berfashion run way dan dance,
di jalan utama kota Jember disaksikan oleh ratusan ribu penonton di kanan dan
kiri jalan. Mereka terbagi dalam 8 defile yang masing-masing
defile mencerminkan tren busana pada tahun yang bersangkutan.Defile
pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari
daerah tertentu secara berkala seperti Jawa, Bali, Sumatera, dan seterusnya.
Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend apakah
dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global
lainnya.
Semua
busana dibuat dalam bentuk kostum yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih
penghargaan-penghargaan.
Arena
yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6
kilometer.
Sejarah
Berawal
Dari Maraknya Group Reyog Ponorogo yang memadati jalan protokol di saat
arak-arakan budaya HUT kota Jember yang menarik perhatian warga tiap Tahun.
Sehingga terciptalah ide pemikiran sebuah parade dengan jalan kaki dengan
menggenakan kostum yang menarik, meriah, warna cerah serta berumbai-rumbai.
Pada
saat tahun 2001 menjadi awal dari Jember Festival Carnaval, dimana Ide
konsepnyanya tidak jauh beda dengan Arak-arakan sebelumnya, maka dari itu
bentuk kostum dari JFC selalu menyerupai Reyog dimana pada saat itu juga
terdapat acara serupa, festival kostum di negara-negara Amerika. Bahkan hingga
saat ini puluhan group Reyog di kota Jember masih berpartisipasi dan mendukung
kegiatan JFC tiap tahun.
History
1998
|
Berdirinya Rumah Mode Dynand Fariz
sebagai realisasi dari keinginan
sdr. Dynand Fariz sebagai pendidik di bidang fashion tidak hanya memahami teori saja tetapi juga terjun langsung sebagai praktisi sehingga tahu persis keadaan di lapangan. |
2001
|
Dimulainya acara Pekan Mode Dynand
Fariz dimana seluruh karyawan selama sepekan harus berpakai sesuai dengan
trend fashion dunia.
|
2002
|
Dimulainya acara pekan Mode Dynand
Fariz dengan berkeliling kampung dan alun-alun Jember . Timbulnya gagasan
untuk menyelanggarakan JFC.
|
2003
|
1 Januari 2003 JFC 1
diselenggarakan bersamaan dengan HUT Kota Jember dengan tema busana CowBoy,
Punk dan Gypsy.
30 Agustus 2003 JFC 2 diselenggarakan bersamaan dengan TAJEMTRA dengan tema busana Arab, Maroko, India, China dan Jepang ( Asia ). |
2004
|
8 Agustus
2004 JFC 3 dengan tema busana Mali, Athena, Brazil, Indian, Futuristic dan
Vintage
Kalau JFC 1 dan JFC 2 EO nya adalah DFC maka mulai JFC 3 dikelola oleh JFCC. |
2005
|
7 Agustus
2005 – JFC 4 . Dipresentasikan dalam 8 Defile dan Pertama kali JFC mengangkat
defile Archipelago sebagai Opening defile dalam setiap penyelenggaraannya.dengan
tema Jawa. Diikuti defile berikutnya yakni Tsunami, Egypt, China, Grandprix,
discontruction, England, Carribean.
|
2006
|
Jember
Fashion Carnaval 5 (JFC-5) diselenggarakan Minggu, 6 agustus 2006 di Jember,
Jawa Timur, berorientasi trend fashion dunia (Soft Baroque, Mock Snob, Action
Tribes dan Magic Circus ). dengan tema utama “Anxiety and Spirit of The
World”. Yang terbagi dalam 8 defile yakni Archipelago Bali,
Forest,Poverty,Mistic,Jamaica,Underground,Russia,World Cup.
|
2007
|
Minggu, 5
Agustus JFC ( Jember Fashion Carnival ) memasuki penyelenggaraan keenam. Satu
visi ke depan telah dicanangkan untukmenjadikan Jember sebagai “The World
Fashion Carnival” City. JFC tidak saja diharapkan menjadi milik Jember,
tetapi juga milik Indonesia bahkan dunia.
Tema utama
kali ini “Save Our World” ynag berorientasi pada trend dunia: Human, Vegetal,
Mineral dan Imagination. Terbagi dalam 8 defile yakni Archipelago Borneo,
Prison, Predator, Undercover,Amazon, Chinesse Opera,Anime, Recycle.
|
2008
|
Visit
Indonesia 2008. JFC ( Jember Fashion Carnaval ) melalui Road show Nasional
dan Internasional diharapkan menjadi magnet dunia sekaligus Icon Karnaval
Indonesia yang berkelas dunia. Welcome to JFC “ World Fashion Carnival “
diselenggarakan Minggu 3 Agustus 2008 dengan tema utama “ World Evolution “
yang menginspirasikan perubahan bumi karena tingkah laku manusia yang tak
terkendali. Terbagi dalam 9 defile . yakni Archipelago Papua, Barricade, Off
Eart, Gate 11,Roots, Metamorphic, Undersea,Robotic.
JFC Marching Band.Tampil perdana sebagai Opening Defile dengan konsep berbeda dengan marching band lain.Kostum non-uniform dengan konsep “Fashion and Dancing “ Sebagai inovasi baru yang berorientasi Internasional Performing Art. |
2009
|
Tahun Ekonomi
kreatif Indonesia dan Visit Indonesia years 2009, memperkuat keberadaan JFC (
Jember Fashion Carnaval ) sebagai fenomena global Icon Indonesia untuk
karnaval berkelas dunia ,” World Fashion Carnival”. JFC memasuki tahun
penyelenggaran ke 8, diselenggarakan di Jember, Jawa Timur, Indonesia pada
Hari Minggu, 2 Agustus 2009. Tahun ini JFC mengangkat tema utama ,”WORLD
UNITY”, yang berarti satukan dan damaikan dunia. Tema ini merupakan pesan
dalam mengantisipasi segala hal yang berkembang di dunia baik dari masalah
sosial, ekonomi, budaya maupun politik. sekaligus mengingatkan kita akan
dampak isu global warming, krisis pangan dan lain-lain. Terbagi dalam 9
defile yakni dengan Opening defile JFC Marching band dengan tema perisai,
Archipelago Ranah Minang,Upperground,Animal Plants,Off Life, Hard
Shoft,Container, Techno Eth, Rhythm.
|
2010
|
JFC 9 dengan
tema " WORLD TREASURE " akan mengungkap keberadaan fenomena alam
dan peradaban budaya masa lalu, masa sekarang dan yang akan datang. Jika
diolah kembali dapat menjadi kekayaan dan sumber inspirasi yang tak ternilai.
8 Agustus
2010, Jember, Jawa timur, Indonesia kembali menjelma menjadi kota karnaval
dunia disepanjang catwalk 3,6 km dan didukung sekitar 600 peserta dengan kostum,make
up, koreografi ,tata warna ,karakter, stage, live & ilustrasi musik
dengan formasi Fashion Runway, dance dan theatrikal, menjadikan JFC satu - satunya
karnaval yang terunik,fantastik,spektakuler dan amazing di dunia dengan
dihadiri ratusan ribu penonton, ribuan media, photographer dan observer yang
menjadi saksi lahirnya karya anak bangsa yang berhasil mewujudkan mahakarya
kreatif berkelas dunia sebagai imajinasi bagian dari keajaiban dunia.
Dipresentasikan dalam 9 Defile
yakni Defile pertama sebagai Opening JFC Marching Band dengan tema Dream Sky, Toraja, Butterfly,Thailand, Cactus, Kabuki,Mongol Apocalypse, Voyage. |
JFC
mendapat peringkat 4 sebagai Festival Karnval Terheboh dan Menarik di Dunia
Jember Fashion Carnaval (JFC) telah membuat Indonesia bangga.
Prestasinya telah mendunia. Siapa sangka, dari karnaval jalanan, Jember Fashion
Carnaval menduduki peringkat ke - empat terbaik dunia, di bawah Amerika
Serikat, Brazil dan Jerman. Ini merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa. 11
tahun lalu tepatnya tanggal 01 Januari 2001 bersamaan dengan HUT Kota Jember,
Jember Fashion untuk pertama kalinya diselenggarakan. Selama 10 tahun, JFC
terus digelar dengan meraih banyak penghargaan dan segudang prestasi dari dalam
dan luar negeri. Diakui atau tidak, Jember Fashion Carnaval merubah Kota Jember
menjadi kota karnaval dunia dengan catwalk terpanjang di dunia sepanjang 3,6
kilometer.
Istora Senayan tiba-tiba menjadi riuh ketika Jember Fashion Kids tampil memperagakan beberapa defile dengan tema Bali, Jawa, Borneo, Papua dan Minang. Para anak kecil yang berusia 5 sampai 7 tahun ini melenggak-lenggok dan menari dengan luwes layaknya seorang professional di atas catwalk. “JFC Kids merupakan kebanggaan karena menjadi duta karnaval Indonesia untuk dunia. Mereka itu terpilih dari sekian banyak taman kanak-kanak di Kota Jember,” imbuh lulusan jurusan seni rupa Universitas Negeri Surabaya (UNESA) ini dengan bersemangat.
Dynand Fariz berharap para JFC Kids menjadi pelopor anak-anak Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa ke dunia Internasional. Yang tak kalah hebohnya juga ketika para L-Men of The Year (LOTY) dengan tubuh atletis mereka ikut memperagakan Best Nasional Costum yang memenangkan penghargaan tertinggi di ajang Internasional dibeberapa negara seperti, Dominika Republik, Korea, Taiwan, Thailand dan lain-lain.
Tampil awal 2nd Runner Up LOTY 2010 Johan mengenakan kostum bertema Mystical Toraja, lalu Thomas 1st Runner Up LOTY 2010 kembali tampil membawakan kostum bertema Bali, terakhir LOTY 2010 Rikas tampil membawakan kostum bertema Papua. “Etnik Indonesia itu memang selalu menjadi inspirasi Indonesia, jadi tidak heran kalau etnik Indonesia sangat dikagumi dunia luar,” tutur desainer karnaval jalanan kelahiran desa terpencil, Garahan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Tiupan terompet dan tepuk tangan para penonton lepas ketika Presiden Jember Fashion Carnaval Dynand Fariz menuntup gelaran perdana indoor concert JFC tepat dipergantian tahun 2011 kemarin. Penonton, media, seluruh talents dan crew JFC tumpah menjadi satu di atas catwalk diiring lagu perayaan tahun baru. “Tahun 2012 JFC akan hadir lagi di Kota Jember pada bulan Juli dan kembali hadir di Istora Senayan Jakarta di akhir tahun dengan konsep dan kemegahan yang lebih spektakuler,” tegas Dynand Fariz bersemangat.
halo mbak, salam kenal
BalasHapusini carnavalnya sebenernya di jalanan gt atau di satu gedung ya mbak. soale tak cek ke websetnya ada tiket masuknya, tapi kok lihat dr foto2nya sepertinya ini di jalanan gt.
thank you
Ini bener di jalan, tp untuk yang pakai tiket di tempat khusus tertentu...
BalasHapusIni bener di jalan, tp untuk yang pakai tiket di tempat khusus tertentu...
BalasHapusbbrp tahun belakangan selalu membawa rombongan Travel Surabaya Jember ke event JFC ini. JFC adalah parade busana unik dan spektakuler sudah berkelas dunia dan merupakan karnaval terbaik dibandingkan sejumlah karnaval lain yang ada di Indonesia. Bahkan masuk dalam 3 besar event terbaik di Indonesia versi Kemenbudpar
BalasHapusHarrah's Atlantic City, NJ - MapYRO
BalasHapusThis 포천 출장안마 site uses cookies. You agree to this by using this page. 출장안마 Harrah's 사천 출장샵 Atlantic 충주 출장샵 City, 당진 출장샵 NJ · Harrah's Atlantic City Casino & Hotel